Sekolah Pertama Farrel

Mulai Senin kemarin, tanggal 11 Juli 2011, Farrel masuk sekolah. Seperti yang diceritakan sebelumnya, akhirnya kami memutuskan untuk memasukkan Farrel ke TK Sandhy Putra dibawah arahan Yayasan Telkom.

Pertama, yang sangat dikhawatirkan adalah menangis. Neneknya sempet  bilang gini, "kita liat saja nanti. Farrel nangis ga kalo ditinggal". Kalo nangis brarti sama kayak bundanya. *nyengir ga ketulungan.

Alhamdulillah, kekhawatiran ini ga beralasan. Farrel membuktikan kalo untuk yang satu ini dia ga sama kayak bundanya. hehehe..

Mulai dari hari Senin sampe Jum'at neneknya yang menemani karena aku bekerja. Terselip rasa sedih dihati. Andai saja, aku bisa menemaninya saat itu.. Saat-saat pertama ia melewati hari sekolah. Inilah salah satu dilema ibu bekerja. Tapii, tetap patut ku syukuri, karena aku menitipkan Farrel ke orang yang amat aku percaya. Jadi, setiap hari aku mendengar cerita sekolahnya melalui neneknya, disamping Farrel sendiri yang bercerita.

Hari Sabtu, aku menemaninya, sekaligus ada rapat pembentukan komite wali murid, melihat Farrel ikut senam dibarisan paling depan tetapi tak satupun gerakan diikutinya. 

Hmmn.. walau Farrel tak menangis, tapi dia juga tak menunjukkan sikapnya seperti dirumah. Yang biasanya ga bisa diem, disekolah jadi pendiam. Ketika teman-temannya sibuk bermain, dia hanya berdiri saja melihat-lihat.Yaaah.. aku yakin dia sedang belajar menyesuaikan dirinya dengan caranya sendiri.

Teruslah berusaha y, nak..

Luv u,